Ambroxol Obat Apa? Manfaat, Dosis dan Efek Samping

Published by apt. Fachrunisa Candra Andika, S.Farm on

ambroxol obat apa_manfaat dosis dan efek samping

Dikurasi oleh: apt. Fachrunisa Candra Andika, S.Farm

Ambroxol adalah obat untuk mengatasi gangguan saluran pernapasan yang memiliki terlalu banyak dahak. Selain itu, ambroxol juga memiliki efek meredakan nyeri saat sakit tenggorokan apabila dikombinasikan dengan bahan aktif lainnya.

Obat ambroxol HCl bekerja dengan cara mengencerkan dahak yang biasanya dapat menyebabkan gangguan pernapasan. Sebelum menggunakannya, Anda perlu untuk memahami apa saja manfaat, dosis dan juga efek samping dari ambroxol.

JIka Anda membutuhkan obat pengencer dahak yang bekerja cepat, Ambroxol dapat menjadi salah satu pilihan tepat. Ambroxol akan memecah serat mukopolisakarida asam setelah 30 menit diminum sehingga membuat dahak menipis dan mudah dikeluarkan.

Baca juga: 15 Obat Batuk Berdahak dan Kering Paling Ampuh di Apotik

Manfaat Ambroxol

Selain mengencerkan dahak, sebenarnya ambroxol obat apa saja? Yuk ketahui beberapa manfaat dari obat ambroxol hcl di bawah ini.

  • Pengencer dahak
  • Bantu membersihkan hidung tersumbat
  • Bantu meredakan nyeri saat sakit tenggorokan
  • Mengobati radang saluran pernapasan paru-paru
  • Mendukung pengobatan trakeobronkitis dengan meredakan pasien dari batuk berlebih atau dahak yang kental

Beberapa manfaat ambroxol di atas mungkin saja Anda dapatkan apabila dikombinasikan dengan beberapa bahan aktif lainnya. Jika dikombinasikan dengan antibiotik, amborxol ampuh untuk membantu sekresi lendir dalam pengobatan bronkitis akut.

Komposisi Ambroxol

Baik generik maupun paten, komposisi tunggal obat pengencer dahak ini adalah ambroxol HCl. Pada beberapa kondisi kesehatan khusus, ambroxol biasanya akan dikombinasikan dengan obat lain seperti antibiotik untuk mengefektifkan pengobatan.

Mengonsumsi ambroxol bersama dengan kandungan obat lainnya memerlukan saran dokter karena pertimbangan kesehatan. Apabila dilakukan secara asal tanpa pertimbangan medis, potensi efek samping meningkat dan juga masalah kesehatan yang lebih serius.

Jenis Ambroxol

Obat pengencer dahak yang satu ini tersedia dalam bentuk tablet, sirup dan juga drop. Penggunaan setiap jenis dari obat ambroxol disesuaikan dengan kebutuhan dan juga usia dari pasien.

1. Ambroxol Tablet

obat ambroxol tablet

Beli Ambroxol Tablet Klik di Sini

Jenis ambroxol yang paling sering digunakan adalah tablet. Obat ambroxol tablet ini cocok untuk dikonsumsi oleh anak diatas 12 tahun dan juga orang dewasa. Anda dapat mengonsumsi obat ini 2-3 kali sehari sesuai kondisi atau saran dokter.

Kisaran harga: Rp 4 ribu/tablet

obat ambroxol paten epexol

Beli Epexol Klik di Sini

Ambroxol HCl 30mg tersedia di apotik dari berbagai pemroduksi seperti Promed, Bernofarm, Etercon, Kimia Farma dan juga Novell. Untuk versi patennya, kandungan ambroxol ada dalam obat epexol, omeroxol, silopect dan juga transmuco.

Kisaran harga: Rp 11 ribu/strip

2. Ambroxol Sirup

obat ambroxol sirup

Beli Ambroxol Sirup Klik di Sini

Selain jenis tablet, ambroxol sirup dapat menjadi andalan Anda untuk mengeluarkan dahak pada anak-anak. Hal ini dikarenakan jenis obat cair akan lebih mudah dikonsumsi oleh si kecil.

Kisaran harga: Rp 14 ribu/botol

obat ambroxol sirup paten mucopect

Beli Mucopect Sirup Klik di Sini

Selain obat sirup generik, ambroxol juga tersedia dalam versi paten. Masih dengan takaran 15 – 30 mg setiap 5 ml obatnya, Mucopect bekerja efektif dalam mengencerkan dahak dan mengatasi gangguan pernapasan. 

Kisaran harga: Rp 75 ribu/botol

3. Ambroxol Drop

obat ambroxol mucos drop

Beli Mucos Drop Klik di Sini

Aman untuk dikonsumsi oleh anak mulai usia 2 tahun, jenis ambroxol apa yang tepat digunakan? Anda dapat mengandalkan Mucos Drop yang merupakan jenis obat cair yang mengandung ambroxol dan mudah dikonsumsi oleh si kecil.

Kisaran harga: Rp 50 ribu/botol

Meski mirip dengan sirup, ambroxol drop dikonsumsi dengan intensitas lebih sedikit. Takaran obat jenis drop biasanya menggunakan pipet, dengan dosis tetes atau miligram.

Dosis dan Aturan Pakai Ambroxol

Penggunaan obat ambroxol sendiri tergantung pada kebutuhan dan juga usia pasien. Berikut ini merupakan aturan pakai ambroxol berdasarkan klasifikasi yang ada.

  • Anak usia 2-5 tahun: mengonsumsi jenis obat ambroxol sirup atau drops dengan dosis anjuran yaitu 7,5-15 mg 3 kali sehari.   
  • Anak usia 6-12 tahun: mengonsumsi ambroxol jenis sirup maupun tablet dengan anjuran dosis yaitu 15-30 mg untuk 2-3 kali sehari.
  • Anak usia lebih dari 12 tahun dan orang dewasa: mengonsumsi obat ambroxol jenis sirup maupun tablet. Anjuran penggunaannya adalah 30 mg untuk 2-3 kali sehari dan dapat ditingkatkan sesuai kondisi, maksimal dosis 120 mg dalam sehari.

Apabila Anda tengah ada dalam penanganan dokter dan mendapatkan dosis tidak sesuai aturan pakai yang umum, ikuti anjuran dokter. Terdapat beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan dalam pengonsumsian obat ini, mulai dari usia, kondisi hingga riwayat penyakit.

Dalam penggunaan ambroxol, lebih baik untuk selalu pada waktu yang sama setiap harinya untuk meningkatkan efektivitas. Jangan pernah menggandakan dosis pemakaian ambroxol saat Anda lupa mengonsumsi dosis sebelumnya.

Peringatan Tentang Ambroxol

Penggunaan ambroxol diketahui mampu meningkatkan kadar antibiotik dari doxycycline, amoxicillin, cefuroxime dan juga erythromycin. Pemberian amboxol bersama dengan antibiotik diketahui mampu meningkatkan kadar antibiotik dalam jaringan paru.    

Selain itu, beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat mengonsumsi ambroxol adalah riwayat penyakit, kondisi hamil dan juga menyusui. Apabila menderita beberapa penyakit atau kondisi kesehatan di bawah ini, maka penggunaan ambroxol perlu saran khusus dokter.

  • Riwayat alergi
  • Penyakit tukak lambung
  • Penyakit hati
  • Penyakit ginjal
  • Ulkus duodenum
  • Gangguan saluran pernapasan atau penyakit paru-paru
  • Hamil, menyusui atau dalam program merencanakan kehamilan

Ambroxol sendiri sangat tidak dianjurkan untuk pemakaian jangka panjang. Pastikan untuk mengonsumsi obat ini sesuai jangka waktu yang telah disarankan oleh dokter guna menghindari resiko gangguan kesehatan.

Efek Samping dan Bahaya Ambroxol

Meskipun ambroxol memiliki banyak manfaat dalam mengobati gangguan pernapasan, tetapi obat ini juga memiliki beberapa efek samping. Berikut ini merupakan beberapa efek samping dari ambroxol yang perlu Anda ketahui.

Selain itu, ada beberapa juga efek samping yang jarang ditemui namun berpotensi fatal yaitu reaksi anafilaksis. Beberapa diantaranya adalah angioedema, ruam dan juga urtikaria.

Beberapa efek samping di atas biasanya tidak akan berlangsung lama, tetapi berpotensi mengganggu. Apabila kondisinya tidak kunjung membaik, segera konsultasi dengan dokter ahli.

Ambroxol untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Ambroxol masih diperbolehkan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Obat ini masuk dalam kategori C yang ditetapkan oleh FDA Amerika Serikat. Namun, tetap saja memerlukan pengawasan dokter untuk memastikan keamanan konsumsi obat ini.

Untuk ibu menyusui, kandungan obat ambroxol dapat terserap ASI sehingga otomatis berpotensi dikonsumsi oleh si kecil. Meskipun masih dalam kategori aman, mengonsumsi obat lebih disarankan ketika memberikan banyak manfaat daripada resiko.

Itulah tadi informasi lengkap mengenai obat ambroxol yang perlu Anda ketahui. Apabila gangguan pernapasan akibat dahak tidak kunjung membaik, segera konsultasi pada dokter ahli untuk mendapatkan pengobatan terbaik.

Butuh obat, vitamin ataupun susu tengah malam? Aplikasi K24Klik tersedia di Play Store dan juga App Store, siap melayani Anda 24 jam nonstop dan jaminan pengiriman cepat. Tunggu apa lagi? Yuk rasakan manfaat beli obat lebih praktis sekarang juga!

Referensi: https://www.drugs.com/ambroxol.html#:~:text=What%20is%20Ambroxol%3F,has%20a%20local%20numbing%20effect. diakses pada 14 Juli 2023

https://mydoctors.id/ambrolexambroxol/#:~:text=Comprehensive%20controlled%20studies%20in%20pregnant,the%20breastfed%20infant%20are%20expected diakses pada 14 Juli 2023