Apa itu Epilepsi? Penyebab, Gejala dan Pengobatan

Published by apt. Fachrunisa Candra Andika, S.Farm on

apa itu epilepsi_penyebab gejala dan pengobatan

Dikurasi oleh: apt. Fachrunisa Candra Andika, S.Farm

Penyakit epilepsi adalah kelainan neurologis berupa kejang berulang yang disebabkan oleh lonjakan aktivitas listrik di otak. Pengobatan epilepsi harus berdasarkan pertimbangan dokter ahli.

Apakah Anda pernah merasakan kejang secara tiba-tiba tanpa tahu penyebabnya? Kondisi tersebut bisa saja menjadi salah satu gejala dari epilepsi atau yang biasa disebut ayan. Gangguan neurologis ini biasanya terjadi ketika ada kerusakan atau perubahan dalam otak.

Saat impuls listrik pada otak dihasilkan secara berlebihan maka dapat menyebabkan beberapa gerakan tubuh tidak terkendali termasuk kejang-kejang. Penyakit ini dapat menyerang segala usia dan juga semua jenis kelamin.

Epilepsi sendiri menjadi salah satu gangguan neurologis yang paling umum dialami oleh mayoritas orang di dunia. Apabila tidak ditangani dengan tepat, resiko mengalami gangguan kesehatan yang lebih parah tentunya akan meningkat.

Baca juga: 15 Vitamin Otak untuk Anak dan Dewasa di Apotik

Penyebab Epilepsi

Epilepsi anak maupun epilepsi dewasa biasanya memiliki beragam kemungkinan penyebab. Berikut ini merupakan beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab epilepsi secara umum.

  • Pengaruh genetik
  • Pernah mengalami trauma pada kepala
  • Adanya kelainan di otak
  • Mengalami infeksi
  • Memiliki cedera sebelum kelahiran
  • Gangguan pada masa perkembangan

Dalam beberapa kasus epilepsi, penyakit ini mungkin saja diturunkan dalam keluarga. Namun, masih banyak juga anak yang menderita epilepsi tanpa diturunkan dari orang tua karena penyebab lainnya.

Kemudian, ketika Anda pernah mengalami kecelakaan yang melukai kepala juga dapat menjadi salah satu pemicu epilepsi. Hal ini dikarenakan cedera pada kepala sangat beresiko dalam memengaruhi kondisi otak.

Menjadi organ penggerak yang memicu epilepsi, apabila ada sesuatu yang tidak beres dengan kondisi otak pastinya dapat menjadi penyebab utama terjadinya kejang. Misalnya ketika Anda memiliki tumor otak serta penderita stroke.

Selanjutnya, infeksi juga dapat menjadi salah satu penyebab epilepsi. Beberapa infeksi yang biasanya dialami sebagai pemicu kejang adalah infeksi meningitis, HIV, ensefalitis virus dan juga beberapa infeksi parasit lainnya.

Tidak hanya itu, kondisi cedera sebelum lahir sangatlah berpotensi menyebabkan epilepsi. Infeksi, gizi buruk ataupun kekurangan oksidan pada ibu dapat menciptakan kerusakan otak bayi yang masih sensitif. Inilah yang dapat menjadi pemicu epilepsi.

Terakhir, adanya gangguan pada masa perkembangan anak juga dapat menjadi penyebab epilepsi. Penyebab yang satu ini merupakan salah satu alasan mengapa anak dengan kondisi autisme lebih memiliki potensi untuk menderita epilepsi.

obat epilepsi di apotik phenytoin

Beli Phenytoin Klik di Sini

Faktor Resiko Epilepsi

Selain beberapa hal yang dapat menyebabkan epilepsi, Anda juga perlu mengenali apa saja faktor resiko yang dapat meningkatkan potensi mengalami epilepsi.

Faktor resiko epilepsi yang pertama adalah usia. Epilepsi bisa menyerang siapa saja di segala usia, meskipun kebanyakan kasusnya adalah pada dewasa dan juga orang lanjut usia.

Yang kedua, faktor resiko epilepsi juga dapat dikenali dari silsilah keluarga. Apabila Anda memiliki riwayat keluarga yang menderita epilepsi, maka resiko untuk menderita penyakit tersebut pun juga akan lebih tinggi.

Selanjutnya, stroke ataupun memiliki penyakit pembuluh darah lainnya juga dapat meningkatkan resiko epilepsi. Hal ini dikarenakan penyakit pembuluh darah dan juga stroke dapat menyebabkan kerusakan otak yang memicu epilepsi.

Infeksi otak dan cedera kepala juga dapat menjadi faktor resiko epilepsi tingkat tinggi. Berpengaruh langsung pada otak, tentunya kedua gangguan kesehatan tersebut membuat Anda sangat beresiko mengalami kejang epilepsi.

Pada orang lanjut usia dengan gangguan demensia, epilepsi juga menjadi salah satu penyakit dengan resiko tinggi untuk dialami.

Beragam faktor resiko tersebut tentunya juga dapat diminimalisir dengan melakukan beragam tindakan pencegahan. Berikut ini merupakan beberapa langkah pencegahan atau merendahkan tingkat faktor resiko dari epilesi yang dapat Anda coba lakukan.

  • Lakukan pembatasan atau lebih baik menghindari konsumsi alkohol.
  • Usahakan untuk tidak merokok demi menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
  • Mengonsumsi makanan yang bergizi dan sehat.
  • Rutin berolahraga.
  • Melakukan beragam kegiatan yang berperan baik dalam menjaga kesehatan otak seperti melakukan senam otak ataupun permainan mengasah otak seperti puzzle.
obat epilepsi di apotek valproic acid

Beli Valproic Acid Klik di Sini

Pemicu Kejang Epilepsi

Pada penderita epilepsi, kejang yang secara tiba-tiba dialami bukanlah terjadi tanpa sebab tertentu. Berikut ini merupakan beberapa hal yang mungkin saja dapat memicu kejang pada epilepsi.

  • Mengonsumsi alkohol
  • Terkena cahaya yang menyilaukan pandangan atau flashing lights
  • Penggunaan obat-obatan terlarang
  • Mengabaikan jadwal konsumsi obat anti kejang, sebaliknya juga ketika overdosis obat anti kejang
  • Kurang tidur
  • Adanya perubahan hormon selama siklus menstruasi
  • Stress
  • Dehidrasi
  • Pola makan tidak teratur

Selain beberapa faktor pemicu di atas, kejang epilepsi juga bisa saja terjadi ketika penderitanya menghadapi beragam kondisi lingkungan yang tidak nyaman.

Gejala Epilepsi

Tidak semua kejang secara tiba-tiba merupakan epilepsi, lalu bagaimana Anda dapat mengenali penyakit ini? Berikut ini merupakan beberapa gejala epilepsi yang sering dialami oleh kebanyakan orang.

  • Sering merasa kebingungan yang biasanya berlangsung selama sementara waktu.
  • Penglihatan kabur atau merasa berbintang-bintang.
  • Otot terasa kaku.
  • Adanya gerakan menyentak tiba-tiba pada bagian lengan dan juga kaki yang biasanya tidak terkendali.
  • Mengalami penurunan kesadaran.
  • Beragam gejala psikologis yang mengganggu seperti merasa ketakutan, cemas berlebihan dan juga sering deja vu.

Disebabkan oleh aktivitas tertentu di otak, gejala kejang epilepsi sendiri sangatlah beragam karena berpotensi memengaruhi proses otak apapun. Jadi, tidak semua gejala epilepsi di atas dapat secara langsung dialami oleh penderita sehingga mudah dikenali.

Pada beberapa kasus, epilepsi dapat menjadi sulit diidentifikasi lebih awal. Apabila Anda sudah mengalami kejang berulang, segera periksakan ke dokter ahli untuk mendapatkan pengobatan terbaik.

obat epilepsi topamax

Beli Topamax Klik di Sini

Pengobatan Epilepsi

Belum ditemukan pengobatan yang benar-benar menyembuhkan epilepsi secara total. Namun, terdapat beberapa penanganan yang dapat dilakukan untuk meringankan gejala epilepsi serta meminimalisir intensitas kambuhnya.

Hal pertama yang dapat dilakukan adalah menggunakan obat-obatan. Harus berdasarkan pertimbangan juga resep dokter, terdapat beberapa obat yang dapat dikonsumsi untuk meringankan penyakit epilepsi.

Beberapa diantaranya adalah Phenytoin, Asam Valproat dan juga Topamax dengan kandungan topiramate di dalamnya. Obat-obatan epilepsi tersebut tersedia di aplikasi K24Klik dan dapat Anda beli menggunakan resep dokter.

Selain penggunaan obat-obatan, penyakit epilepsi juga dapat ditangani dengan beberapa metode terapi. Misalnya adalah terapi stimulasi saraf vagus, kemudian terapi diet ketogenik dan juga terapi deep brain stimulation.

Sedangkan pengobatan terdalam dari penyakit epilepsi adalah melakukan operasi. Langkah ini dilakukan ketika pemberian obat-obatan ataupun melakukan terapi tidak bekerja efektif pada penderita epilepsi.

Itulah tadi beragam informasi lengkap seputar apa itu penyakit epilepsi beserta penyebab, gejala dan juga pengobatannya.

Epilepsi merupakan salah satu penyakit yang sulit disembuhkan dan dapat memicu beragam komplikasi, jadi pastikan untuk selalu berhati-hari pada penyakit ini. Segera periksakan pada dokter ahli apabila Anda mulai merasakan beragam gejalanya.

Apabila Anda merupakan penderita epilepsi, maka pastikan untuk menjalani pengobatan terbaik yang telah direkomendasikan oleh dokter ahli.

Kehabisan stok obat? Tidak perlu repot, pesan di K24Klik jadi solusi praktis untuk Anda! Kami siap melayani 24 jam nonstop dengan jaminan pengiriman cepat 1 jam sampai.

Aplikasi kami kini telah tersedia di Play Store dan juga App Store dengan beragam penawaran menarik khusus untuk Anda!

Referensi:

https://www.epilepsy.com/what-is-epilepsy diakses pada 16 Januari 2024

https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/epilepsy/symptoms-causes/syc-20350093 diakses pada 16 Januari 2024